Rabu, 04 November 2015

PEMIMPI DI BARIS BELAKANG


Bermimpi itu sekilas merepotkan, melelahkan, dan tak jarang membuat kita menyerah karena tak dapat melampauinya
Namun dalam kesederhanaan, mimpi itu hanya butuh satu sendok kesabaran, dua miligram keyakinan, dan tiga tetes senyuman serta usaha pembuka jalan
Jika kali ini kaki berpijak pada harapan terdahulu, maka bersyukurlah lebih awal dan mulai merencanakan langkah terbaik selanjutnya
Karena dalam kata BISA kita punya satu "B" untuk berusaha, "I" untuk Ikhlas, "S" untuk Setia, dan "A" untuk Ada jalannya
Maka "Berusahalah dengan tetap menjaga keikhlasan, dengan selalu setia terhadap niatan, dan tersenyumlah karena Allah pasti sudah menyiapkan jalan"
Benar "Teori itu memang pati lebih mudah, seperti saat ini saya yg sedang ringan memaparkan
Namun berawal lah dari ucapan serta doa agar usaha lebih menyenangkan dan berakhir sesuai dengan apa yang diharapkan
"Karena jika saat ini aku gagal, aku semakin dekat dengan kesuksesan, dan jika suatu saat aku berhasil, aku akan merindukan saat-saat perjuangan itu
"GAGAL DALAM BERENCANA SAMA HALNYA MERENCANAKAN KEGAGALAN"
Mulai ubah haluan, hanya perlu memulai untuk berhasil. Insya Allah
Mari berusaha lebih dini dengan ikhlas dihati dan senyuman termanis dipipi 
Share:

0 komentar:

Posting Komentar